Madiun – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun menunjukkan komitmen tinggi terhadap keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api dengan melakukan perbaikan geometri jalur, khususnya di perlintasan sebidang.
Menurut Manajer Humas Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan yang dimulai sejak Juni 2025 dan ditargetkan selesai sebelum masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2026, yakni November 2025.
Sebanyak 98 titik perlintasan yang tersebar di wilayah Jombang, Nganjuk, Madiun, Magetan, Ngawi, Kediri, Tulungagung, dan Blitar, serta kota-kota Madiun, Kediri, dan Blitar menjadi fokus perbaikan.
Zainul menekankan bahwa perlintasan sebidang adalah titik rawan yang memerlukan perhatian ekstra. Pekerjaan ini dilakukan rutin oleh tim jalan rel dan jembatan untuk menjaga stabilitas lintasan dan mencegah gangguan perjalanan.
Selama proses berlangsung, masyarakat diimbau untuk berhati-hati dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama. Zainul juga meminta pengertian dari pengguna jalan atas potensi gangguan lalu lintas yang bersifat sementara.