Blitar – Usia senja tak menjadi penghalang bagi para lansia di Kabupaten Blitar untuk terus menimba ilmu agama. Sebanyak 65 janda lanjut usia dari berbagai daerah di Blitar maupun luar daerah dengan antusias mengikuti Panti Ramadan Lansia di Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar.
Kegiatan yang berlangsung selama 12 hari ini diisi dengan berbagai aktivitas keagamaan, seperti membaca Al-Qur’an, kajian Islam, serta olahraga ringan. Para peserta juga mendapatkan bimbingan dari para ustaz untuk memperdalam ilmu agama dan memperkuat keimanan mereka.
Sri Banun, pengelola Panti Ramadan Lansia, menjelaskan bahwa program ini telah berjalan sejak tahun 2010. Namun, saat pandemi COVID-19 melanda, kegiatan ini terpaksa dihentikan selama dua tahun. Kini, program kembali berjalan dengan jumlah peserta mencapai 65 orang, dengan rentang usia antara 55 hingga 92 tahun.
“Alhamdulillah, tahun ini banyak yang ikut. Mereka sangat antusias, meski sudah lanjut usia tetap ingin mendalami ilmu agama,” ujar Sri Banun.
Berada di depan bangunan rumah panggung, para lansia menghabiskan waktu dengan membaca Al-Qur’an dan mengikuti berbagai pengajian.
Selain memperdalam ilmu agama, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan membangun kebersamaan di antara para peserta.
Dengan semangat yang tak pudar, para lansia ini membuktikan bahwa belajar agama tidak mengenal batas usia. Panti Ramadan Lansia diharapkan terus menjadi wadah bagi mereka untuk mempererat keimanan dan mendapatkan ketenangan jiwa di usia senja.