Blitar – Mengantisipasi potensi bencana alam Polsek Nglegok menggelar apel siaga bencana pada Senin (21/10). Kegiatan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan personel dan peralatan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana seperti pohon tumbang.
Kapolsek Nglegok AKP Murdianto, mengatakan wilayah Kecamatan Nglegok memiliki kerawanan bencana lebih tinggi dibanding daerah lain di Kabupaten Blitar karena kondisi geografisnya yang berada di kawasan pegunungan dan banyak ditumbuhi pepohonan besar.
“Sering terjadi bencana dibanding wilayah lain, karena wilayah kita pegunungan dan banyak pepohonan tinggi. Oleh karena itu, kita lakukan pengecekan alat-alat kesiapan bencana,” ujar AKP Murdianto.
Dalam apel tersebut, jajaran Polsek Nglegok juga melakukan pengecekan dan simulasi penggunaan sejumlah peralatan seperti gergaji mesin dan perlengkapan darurat lain yang dapat digunakan saat terjadi bencana.
“Di sini ada alat-alat yang dimiliki polsek seperti gergaji mesin dan lain-lain, yang bisa digunakan saat terjadi bencana,” imbuhnya.
Selain itu, Kapolsek menekankan pentingnya koordinasi lintas instansi untuk mempercepat penanganan saat bencana terjadi.
“Kami juga menekankan kepada anggota Polsek Nglegok untuk selalu berkomunikasi dengan instansi terkait seperti BPBD, Kecamatan, dan Koramil,” jelasnya.
Apel siaga bencana tersebut ditutup dengan demonstrasi penggunaan alat kesiapsiagaan oleh anggota Polsek Nglegok.















