Blitar – Kota Blitar tak hanya dikenal sebagai tempat peristirahatan terakhir Proklamator Indonesia, Ir. Soekarno, tetapi juga sebagai kota penuh jejak sejarah masa kecilnya. Salah satu tempat yang menyimpan kenangan mendalam tentang Bung Karno adalah Istana Gebang, rumah masa kecil yang kini menjadi destinasi wisata sejarah unggulan.
Terletak di Jalan Sultan Agung, Kelurahan Bendo, Kecamatan Sananwetan, Istana Gebang merupakan rumah keluarga Soekarno semasa tinggal di Blitar. Rumah bergaya kolonial ini berdiri megah di atas lahan seluas sekitar 1,8 hektar dan telah dijadikan aset budaya oleh Pemerintah Kota Blitar.
“Rumah ini dulunya milik orang tua Bung Karno, Raden Soekemi Sosrodihardjo, yang merupakan guru sekolah di Blitar,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Blitar, dalam sebuah wawancara baru-baru ini. “Bung Karno tinggal di sini saat remaja, saat menempuh pendidikan di HBS (Hoogere Burger School) Surabaya dan sering pulang ke rumah ini.”
Interior rumah masih dipertahankan keasliannya, termasuk kamar tidur Bung Karno, ruang tamu, ruang belajar, serta koleksi barang-barang pribadi seperti meja, kursi, hingga foto-foto dokumenter. Nuansa masa lalu begitu terasa, memberi pengalaman otentik bagi pengunjung yang ingin mengenal lebih dekat kehidupan pribadi sang proklamator.
Setiap tanggal 6 Juni, bertepatan dengan hari kelahiran Bung Karno, Istana Gebang menjadi pusat perayaan Bulan Bung Karno. Berbagai kegiatan budaya, pameran sejarah, dan ziarah nasional digelar di area ini, menarik ribuan pengunjung dari berbagai daerah.
Saat ini, Istana Gebang juga dilengkapi dengan pemandu wisata, galeri sejarah, serta area edukasi bagi pelajar dan wisatawan. Tiket masuk gratis, membuatnya semakin menarik bagi keluarga maupun pelancong sejarah.
Bagi Anda yang ingin menyusuri jejak Soekarno muda dan merasakan atmosfer masa lalu, Istana Gebang adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Blitar.