Minggu, September 28, 2025
kabarutama.co
No Result
View All Result
  • HOME
  • UTAMA
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • HUKUM DAN KRIMINAL
  • EKONOMI BISNIS
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • GAYA HIDUP
  • OLAH RAGA
  • HOME
  • UTAMA
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • HUKUM DAN KRIMINAL
  • EKONOMI BISNIS
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • GAYA HIDUP
  • OLAH RAGA
No Result
View All Result
kabarUtama.co
Home Peristiwa

Mas Dhito Selamatkan Lebih dari 6.000 Anak Tidak Sekolah di Kabupaten Kediri

danu by danu
15/06/2025
in Peristiwa
0

Kediri – Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito berhasil mengembalikan lebih dari 6.000 anak tidak sekolah untuk kembali mendapatkan akses pendidikan. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen serius Pemkab Kediri dalam menekan angka anak putus sekolah sekaligus menurunkan kemiskinan ekstrem.

Baca Juga :

Wakapolres Kediri Kota Hadiri Panen Raya Jagung Serentak, Dorong Sinergi untuk Ketahanan Pangan Nasional

Kapolres Kediri Kota Hadiri Pelantikan Raya HMI dan Simposium Kebangsaan

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Mochamad Muhsin, menjelaskan bahwa upaya ini membuahkan hasil berkat kerja sama lintas sektor dan instruksi langsung dari Mas Dhito untuk melakukan percepatan penanganan.

“Data Dapodik mencatat, dari hampir 12 ribu anak tidak sekolah di awal tahun 2024, kini tinggal 5.027 anak saja pada awal Mei 2025. Ini adalah hasil dari gerakan masif dan kolaboratif,” ujar Muhsin, Sabtu (14/6/2025).

Mas Dhito mendorong berbagai program intervensi seperti pemberian beasiswa, penghargaan guru kunjung (home visit teacher award), serta pendekatan berbasis budaya melalui pentas seni jaranan dan karawitan. Dalam pertunjukan-pertunjukan tersebut, Dinas Pendidikan menyisipkan kampanye pentingnya pendidikan, bahkan langsung mendaftarkan anak-anak yang ditemukan belum bersekolah.

“Atas perintah Mas Bup, kita minta guru-guru untuk terjun langsung ke lapangan, menyambangi rumah tetangga yang anaknya putus sekolah, untuk diajak kembali bersekolah,” terang Muhsin.

Dari total 5.027 anak tidak sekolah yang tersisa, sebagian di antaranya adalah anak difabel dan santri di pesantren yang belum terdaftar di sekolah formal. Untuk mengatasi hal ini, Mas Dhito mengeluarkan kebijakan inklusi yang mewajibkan semua satuan pendidikan membuka akses seluas-luasnya bagi anak berkebutuhan khusus.

Hingga saat ini, lebih dari 270 sekolah di Kabupaten Kediri telah membuka ruang inklusif. Tak hanya itu, 300 guru pendamping telah dilatih untuk mendampingi siswa difabel, dan tahun ini jumlahnya akan ditambah lagi 300 guru.

“Saat SPMB (Sistem Penerimaan Murid Baru), sekolah wajib menerima anak-anak berkebutuhan khusus,” tegas Muhsin.

Langkah ini sejalan dengan visi Mas Dhito untuk menghapus kemiskinan ekstrem dalam 5 tahun ke depan, di mana angka putus sekolah menjadi salah satu indikator utama.

Dengan kembalinya ribuan anak ke bangku pendidikan, Pemerintah Kabupaten Kediri berharap generasi muda dapat kembali mengejar cita-cita dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka.

Tags: Anak Putus SekolahkediriProgram Sekolah

Related Posts

Peristiwa

Wakapolres Kediri Kota Hadiri Panen Raya Jagung Serentak, Dorong Sinergi untuk Ketahanan Pangan Nasional

27/09/2025
Peristiwa

Kapolres Kediri Kota Hadiri Pelantikan Raya HMI dan Simposium Kebangsaan

27/09/2025
Peristiwa

Pasok Pangan ke Jakarta, Mas Dhito Tekankan Kualitas Produk Kediri

27/09/2025
Peristiwa

Hutan Pinus Loji, Wisata Alam Sejuk di Lereng Gunung Kelud Blitar

26/09/2025
Peristiwa

Vinanda “Bersih-bersih” Pemkot Kediri: Kabinet Baru, Janji Pelayanan Publik Tanpa Kompromi

26/09/2025
Peristiwa

Mbak Cicha Dorong Posyandu Lebih Aktif: “Kunci Lahirkan Generasi Sehat dan Mandiri”

25/09/2025
Next Post

Toko di Pasar Ketawang Dibobol Emak-Emak, Pemilik Alami Kerugian Rp1,5 Juta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

Sungai Brantas Dipladu, Seorang Pria di Blitar Meninggal Dunia saat Mencari Ikan

27/04/2025

Ketahuan Curi Motor di Ponggok Blitar, Warga Garum Dihajar Massa Sampai Babak Belur

23/04/2025

Kredit Fiktif di Bank BUMN Pare, Kejari Kab Kediri Jebloskan Tiga Tersangka ke Penjara

07/07/2025

COD Arak, Dua Pria di Tulungagung ditangkap Polisi

09/01/2025

NEGERI MELUPAKAN, LANGIT MENCATAT: KASUS KOMPOL COSMAS

05/09/2025

EDITOR'S PICK

Pj Bupati Blitar Dampingi Menteri PDT Resmikan Ekspor Kendang Djimbe

05/11/2024

Polres Lamongan Tangkap Pelaku Arisan Bodong, Rugikan Korban hingga Rp20 Miliar

28/08/2025

Kenaikan PPN Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah Mulai 2025

02/01/2025

Tak Hanya DKI Jakarta, Mas Dhito Kini Gandeng Pemkot Surabaya untuk Serap Hasil Pertanian Kediri

27/05/2025
kabarutama.co

© 2024 KABARUTAMA.CO

HUBUNGI KAMI

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

IKUTI KAMI

No Result
View All Result
  • HOME
  • UTAMA
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • HUKUM DAN KRIMINAL
  • EKONOMI BISNIS
  • BUDAYA
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • GAYA HIDUP
  • OLAH RAGA

© 2024 KABARUTAMA.CO