Kabar Utama – Musim hujan yang kerap disertai genangan air meningkatkan risiko penyebaran demam berdarah dengue (DBD). Penyakit yang disebabkan oleh virus dengue ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Untuk mencegah penyebarannya, masyarakat diimbau menerapkan berbagai langkah pencegahan yang efektif dan mudah dilakukan.
1. Musnahkan Sarang Nyamuk
Langkah utama yang harus dilakukan adalah menghilangkan tempat berkembang biaknya nyamuk. Kegiatan ini mencakup menguras bak mandi secara rutin untuk memutus siklus hidup nyamuk, serta membersihkan genangan air yang sering luput dari perhatian seperti talang air, pot bunga, dan kaleng bekas. Penggunaan obat anti-jentik juga dianjurkan untuk membasmi larva nyamuk yang mungkin masih tersisa.
2. Gunakan Kelambu dan Repelan
Masyarakat juga disarankan menggunakan kelambu saat tidur, terutama bagi anak-anak dan lansia yang lebih rentan terhadap gigitan nyamuk. Selain itu, penggunaan losion atau semprotan antinyamuk (repelan) di kulit dapat menjadi perlindungan tambahan, terutama saat beraktivitas di luar rumah.
3. Kenakan Pakaian Pelindung
Meminimalkan area kulit yang terbuka menjadi salah satu cara mencegah gigitan nyamuk. Mengenakan pakaian lengan panjang dan celana panjang saat berada di luar rumah sangat dianjurkan. Kini, bahkan tersedia pakaian khusus yang telah diproses dengan zat anti-nyamuk, memberikan perlindungan ganda.
4. Kendalikan Lingkungan Sekitar
Kebersihan lingkungan juga memegang peranan penting. Menjaga kebersihan halaman rumah, membuang sampah dengan benar, dan memangkas tanaman liar dapat mengurangi tempat persembunyian nyamuk. Beberapa jenis tanaman seperti lavender dan serai wangi juga dikenal mampu mengusir nyamuk secara alami.
5. Vaksinasi DBD
Upaya pencegahan terbaru yang juga bisa dipertimbangkan adalah vaksinasi. Di beberapa wilayah, vaksin DBD telah tersedia dan dapat menjadi langkah preventif, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah endemis.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut secara konsisten, risiko penyebaran DBD dapat ditekan secara signifikan. Pemerintah dan tenaga kesehatan terus mengingatkan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kewaspadaan selama musim penghujan.