Bondowoso – Nawadi (71), warga Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso, yang sebelumnya dilaporkan hilang setelah hanyut di Sungai Sampean Baru, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Selasa (10/6) pukul 11.00 WIB.
Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan pada koordinat 07°45’23,67″S 114°0’24,35″E, atau sekitar 6,3 kilometer dari lokasi kejadian kecelakaan (LKK). Setelah berhasil dievakuasi, jenazah Nawadi dibawa ke Puskesmas Prajekan untuk penanganan lebih lanjut.
Sebelumnya, Nawadi dilaporkan hilang oleh pihak keluarga setelah pamit mandi di sungai dekat rumahnya pada Minggu (9/6) sekitar pukul 16.30 WIB. Keluarga yang khawatir lantaran Nawadi tak kunjung kembali hanya menemukan perlengkapan mandi korban di sekitar lokasi. Setelah pencarian awal bersama warga tidak membuahkan hasil, kejadian ini dilaporkan ke Polsek Prajekan dan diteruskan ke Pusdalops BPBD Kabupaten Bondowoso.
Laporan resmi masuk ke Pos SAR Jember pada pukul 20.00 WIB di hari yang sama. Merespons laporan tersebut, Kantor SAR Surabaya mengerahkan satu tim rescue dari Pos SAR Jember yang langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk melakukan pencarian.
Proses pencarian yang berlangsung selama dua hari ini melibatkan berbagai unsur SAR, antara lain Pos SAR Jember, BPBD Bondowoso, Polsek dan Koramil Prajekan, BPBD Situbondo, PMI Bondowoso, Damkar Bondowoso, Tagana Situbondo, serta sejumlah komunitas relawan dan warga setempat.
“Saya ucapkan terima kasih pada seluruh personel tim SAR gabungan atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik sehingga kita bisa menemukan Bapak Nawadi,” ujar Nanang Sigit selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi ini.
Dengan ditemukannya korban, seluruh unsur SAR resmi mengakhiri operasi dan kembali ke satuan masing-masing.